Rekap suara pilwana Agam, hingga gelombang III

Secara umum dari hasil pantauan di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS), pelaksanaan Pemilihan wali Nagari (Pilwana) secara E Voting di Agam yang sudah memasuki gelombang ketiga pada Sabtu kemarin (22/7) diklaim berjalan lancar.

Usai pelaksanaan Pilwana, data para pemenang sudah dapat diakses langsung oleh masyarakat. Data yang dihimpun  melalui website resmi Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPT), http://epilkades.bppt.go.id/?r=front/page&p=penayangan&idkabupaten=53#ad-image-0 umumnya perolehan suara antar kandidat berlangsung ketat.

Di Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjungmutiara, calon nomor urut 1, Amris berhasil mengungguli tiga kandidat lainnya dengan raihan 2.085 suara dari total 3.320 suarah sah.

Sementara di Nagari Sitanang, Kecamatan Ampeknagari, calon nonor urut 3, Afrizal berhasil mengalahkan tiga pesaingnya dengan meraih 512 suara dari total 1.062 suara sah. Di Nagari Bawan, nomor urut 2, Kamiruddin berhasil menang dari 4 kandidat lainnya dengan perolehan 1.470 suara dari total 4.716 suara sah.

Pilwana di Kecamatan Tanjungraya diikuti oleh tiga nagari berbeda. Di Nagari Kotomalintang, calon

incumbent nomor urut 1, Nazirudin kembali terpilih usai mengalahkan Syaiful Hendri dengan meraup 1.001 suara dari 1.359 suara sah. Sedangkan di Nagari Paninjauan, Tomi Candra Putra yang merupakan calon nomor urut 5 berhasil mengalahkan kandidat lainnya dengan perolehan 542 suara dari total 888 suara sah. Lalu di Nagari Duokoto, Joni Syafri yang merupakan kandidat nomor urut 3 berhasil menang dengan perolehan 640 suara sah dari total 1.179 suara sah.

Pelaksanaan Pilwana di Kecamatan IV Koto yang diikuti tiga nagari juga terlaksana dengan aman. Di Nagari Kotogadang dimenangkan oleh Budi Zulfikar dengan jumlah 537 suara. Di Nagari Balingka, nomor urut 3, Armen menang dengan jumlah 1.303 suara. Sementara di Nagari Sianok Anam Suku nomor urut 2, Al Jufri unggul atas kandidat lainnya dengan 537 suara.

Lalu, di Kecamatan Banuhampu diikuti oleh lima nagari. Calon Wali Nagari Padanglua nomor urut 2, Edison berhasil menang dengan perolehan 733 suara atas 2.146 suara sah. Di Nagari Kubangputiah nomor urut 4 Magdavera berhasil unggul dengan 991 suara atas 2.685 suara sah.

Di Nagari Taluak IV Suku calon nomor urut 2, Muhammad Risman berhasil menang dengan 889 suara atas 1.535 suara sah. Di Nagari Sungai Tanang calon nomor urut 1, Ferry Nata Kusuma berhasil unggul dengan 410 suara atas 494 suara sah. Di Nagari Ladanglaweh, nomor urut 3, David Erlangga berhasil unggul dengan perolehan 1.185 suara atas 1.865 suara sah.

Di Kecamatan Tilatangkamang yang diikuti dua nagari, Pilwana digelar Sabtu (22/7). Di Nagari Kapau, nomor urut 2, Zulkarnaini berhasil meraih suara terbanyak dengan jumlah 443 suara atas 1.322 suara sah. Sedangkan di Nagari Gaduik, nomor urut 2 Masferiedi menang mutlak atas 4 kandidat lainnya dengan perolehan 1.438 suara dari total 4.057 suara sah.

Di Nagari Salarehaia, Kecamatan Palembayan, nomor urut 1, Iron Maria Edi berhasil unggul atas empat kandidat lainnya dengan perolehan suara 1.313 suara atas total 3.837 suara sah.

Sementara itu di Nagari Malalak Barat, nomor urut 3, Pujianto berhasil unggul atas kandidat lainnya dengan perolehan 618 suara dari total 943 suara sah. Di Malalak Timur, nomor urut 2, Fahrizal unggul sari para pesaingnya dengan meraup 619 suara dari total 900 suara sah.

Bupati Agam Indra Catri saat memantau pelaksanaan Pilwana di Nagari Kapau dan Nagari Gadut, Kecamatan Tilatangkamang, Sabtu (22/7) menyebut partisipasi dan adaptasi masyarakat terhadap e-voting yang relatif rendah perlu ditingkatkan.

"Saya sengaja meninjau untuk memastikan pelaksanaan Pilwana ini sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Saya berharap hasil yang dicapai menggembirakan. Masyarakat berpartisipasi dengan beragam cara, seperti adanya hiburan yang menyatukan alat tradisional dengan alat modern, itu sangat saya apresiasi," jelas Indra Catri yang juga menyempatkan diri menyumbangkan suaranya untuk menghibur pemilih di salah satu TPS.

Terpisah, kepada rombongan Pemkab Sidoarjo dan Batang Hari yang berkunjung memantau sistem e-voting itu, Indra Catri menuturkan pelaksaan e voting memiliki beberapa keunggulan dan kelemahan.

"Keunggulannya antara lain memudahkan bagi pemilih untuk memberikan hak suaranya, biaya yang dibutuhkan tidak terlalu besar karena tidak lagi menggunakan media kertas untuk surat suara dan yang paling penting menghilangkan konflik lokal antara sesama calon dan masing–masing pendukung calon. Hasilnya jelas, pasti, cepat dan akurat. Namun masih ada kendala di lapangan yang ditemukan seperti adanya daerah yang tidak terjangkau oleh sinyal, akan tetapi hal tersebut tidak menjadi penghalang yang berarti, masih bisa diatasi,” ujar bupati.

Dengan berakhirnya Pilwana di 19 nagari secara tiga tahapan ini, maka Pemkab Agam menyisakan 9 nagari lainnya yang akan menggelar Pilwana dua tahap selanjutnya.

Pada Pilwana tahap keempat  digelar pada hari ini Selasa (25/7), untuk empat nagari yakni Nagari Batu Plano, Nagari Padang Laweh, Nagari Sungai Pua, Nagari Nan Tujuah dan Nagari Pasia Laweh.Sedangkan hasilnya dapat kita lihat nanti melalui situs BPPT http://epilkades.bppt.go.id/?r=front/page&p=penayangan&idkabupaten=53#ad-image-0

Kemudian di tahap kelima akan digelar pada Sabtu (29/7) yaitu, Nagari Balai Gurah, Nagari Biaro, Nagari Lambah dan Nagari Kamang Hilia.

Bupati Agam, Indra Catri tampil menghibur para pemilih di salah satu TPS X Simpang Sawah Dangka Tilatang Kamang  yang menyajikan alat musik Kolaborasi Talempong dan Band, Sabtu (22/7). (RIFA YANAS)