
Untuk menuju lokasi, bupati menggunakan kapal speedboat bersama dengan Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Agam, Yunaidi dan rekan-rekan penyelam lainnya.
Pada kesempatan itu, Indra Catri mengatakan, pihaknya melalui BPBD akan terus mengerahkan seluruh tenaga untuk pencarian korban. "Faktor cuaca dan ke dalaman air danau yang tidak bersahabat menjadi proses pencarian terhambat. Namun seluruh personil sudah kita kerahkan terhadap pencarian Afrizal sampai ditemukan," tegas bupati.
Terkait hal itu, bupati juga meminta keluarga korban yang ditinggal agar tetap tabah terhadap bencana dan cobaan yang diberikan oleh Allah SWT. "Malang sakijok mato, mujua sapanjang hari. Mujua ndak dapek di raih, malang ndak dapek di tulak. Untuk itu saya meminta kepada petani agar kedepannya lebih berhati-hati lagi dalam memanen ikan, "pinta bupati.

Menurut Yunaidi, dalam pencarian kali ini pihaknya juga dibantu oleh beberapa polisi air dan penyelam dari Kabupaten Pasaman Barat dan kabupaten/kota lainnya, serta TNI, Polri dan unsur tokoh masyarakat lainnya. (IF/AMC)