Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam, melakukan sosialisasi Uji Kompentensi Guru (UKG) bagi 111 guru SD, SMP, SMA dan SMK di 16 kecamatan, Kamis (5/3).
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam, Fauzir didampingi Kabid Pendataan Teknologi Informasi dan Manajemen Mutu, Eriswandi, Senin (2/3), mengatakan, sosialisasi ini di aula UPT TK/SD dan LS Kecamatan Lubuk Basung.
"Sosialisasi ini diperuntukan bagi guru yang belum mengikuti UKG," kata Fauzir.
"Sosialisasi ini diperuntukan bagi guru yang belum mengikuti UKG," kata Fauzir.
Ia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan agar guru dapat meningkatkan mutu pendidikan, ilmu dan kesejahteraan melalui sertifikasi, karena sebelum sertifikasi harus melalui proses yaitu mengikuti UKG, UKA dan PPJG
Sementara syarat guru mengikuti sosialisasi itu yakni, peserta baru yang terdaftar di sergur.kemdiknas.go.id, pengurus KKKS SD, MKKS SMP, SMA dan SMK disamping, pengurus KKPS SD dan pengurus MKPS Dikmen.
Pelaksanaan sosialisasi ini berdasarkan hasil rapat koordinasi Dinas Pendidikan kabupaten/kota dengan lembaga penjamin mutu pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Barat pada 24 sampai 25 Februari 2015.
"Untuk nara sumber kita akan mengundang LPMP Provinsi Sumatera Barat. Sementara jadwal UKA guru akan dilaksanakan pada 13 sampai 14 Maret 2015 sedangkan bagi kepala sekolah dan pengawas pada 23 sampai 28 Maret 2015," katanya.
Disamping UKG, juga akan dilaksanakan Uji Kopentensi Kepala Sekolah (UKKS) dan Uji Kompentensi Pengawas Sekolah (UKPS). Untuk pengawas SMP, SMA, SMK pesertanya adalah pengawas Manajerial.
Pihaknya mencatat sebanyak 363 orang guru yang telah melaksanakan Uji Kompetensi Awal (UKA) tapi belum PLPG (Pendidikan dan Latihan Profesi Guru)
Saat ini sebanyak 5.000 guru SD, SMP, SMA dan SMK yang telah bersertifikasi dari 7.163 guru di Kabupaten Agam.
Ke 7.163 guru itu dengan rinci yakni, guru SD sebanyak 3.649 orang, SMP sebanyak1341 orang, SMA sebanyak 994 orang, SMK sebanyak 550 orang SDLB sebanyak 37 orang dan guru TK sebanyak 592 orang. (jon/AMC)
Ke 7.163 guru itu dengan rinci yakni, guru SD sebanyak 3.649 orang, SMP sebanyak1341 orang, SMA sebanyak 994 orang, SMK sebanyak 550 orang SDLB sebanyak 37 orang dan guru TK sebanyak 592 orang. (jon/AMC)