Beranda
Mereka adalah, Eldi Zein (Ketua), Djasmi. AN (Wakil Ketua I), Yandril (Wakil Ketua II), dan Abdul Aziz (Wakil Ketua III). Kepengurusan dilengkapi dengan Satuan Audit Internal Baznas Agam, yaitu Yosefriawan (sekretaris), Junaidi (anggota) dan Edi Zalman (anggota).
Bupati berharap, dengan kepengurusan yang baru, eksistensi Baznas Agam lebih meningkat, sehingga keberadaannya senantiasa dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Agam.
"Kami menginginkan Baznas tidak hanya sebagai penghimpun zakat, tetapi bagaimana menunjukkan eksistensinya dalam membela agama. Salah satunya untuk membangun kepercayaan para muzzaki (wajib zakat)," ujarnya.
Kedua, motivator. Kementerian Agama harus jadi motor penggerak dari gerakan sadar zakat ini. Ketiga, koordinator. "Koordinator dalam hal ini bertugas sebagai pengumpul dan pendistribusian zakat, dan keempat fasilitator.
Dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Agam sudah mencanangkan gerakan Inovasi Cerdas salah satunya yaitu Ikhlas Berzakat. Menurut bupati, ASN yang sebelumnya masih 1 persen atau 1,5 persen potongan gaji untuk zakat, sekarang sudah menjadi 2,5 persen.
"Ke depannya, mari kita gali potensi zakat yang ada di Kabupaten Agam sehingga tidak terdapat lagi masyarakat yang tidak melanjutkan sekolah karena kekurangan biaya dan kebutuhan masyarakat kurang mampu lainnya," ajak bupati.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Baznas Sumbar, Sabhan Lubis mengingatkan agar pimpinan Baznas setempat yang baru saja dikukuhkan agar melaksanakan tugas dan fungsi sesuai peraturan yang berlaku.
"Jabatan sebagai pimpinan Baznas adalah amanah yang mesti dipertanggung jawabkan dunia dan akhirat. Maka itu, laksanakan dengan baik," ujarnya.
Baznas Kabupaten Agam hendaknya lebih mengoptimalkan sosialisasi tentang zakat kepada seluruh elemen yang ada, termasuk masyarakat. Dengan demikian, mereka akan menyadari bahwa menunaikan zakat adalah wajib bagi umat muslim.
Selain bupati, pengukuhan juga dihadiri Kepala Bidang Penerangan Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumbar, Maswar dan Wakil Ketua Baznas Sumbar, Sabhan Lubis. (IF/AMC)
