
Bantuan dimaksud berupa ternak ayam,
yang diserahkan Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria secara simbolis, di
Masjid Agung Nurul Fallah, Lubuk Basung, Jum'at (24/2).
Pada kesempatan itu, Aswen, mengungkapkan
rasa syukurnya atas bantuan yang diterima dari Baznas Kabupaten Agam berupa uang, sebesar Rp1860.000. Bantuan dmaksud dimanfaatkan untuk modal ternak ayam. Dengan demikian, ke depan ia sudah memperoleh penghasilan sendiri, dan tidak terlalu bergantung lagi kepada anaknya.
"Selama ini, saya hidup bergantung kepada
anak. Saya mempunyai anak 7 orang, terkadang tinggal secara bergiliran. Mereka pun tidak memiliki pekerjaan tetap," ujarnya.
Ia mengatakan, sebelumnya ia bekerja sebagai tukang
ojek, sejak 1988 hingga 1995. Ia merupakan salah seorang perintis
ojek di Lubuk Basung. Karena ojek semakin banyak, ia memutuskan untuk berhenti,
sebab tidak sesuai pengeluaran dengan penghasilan.
Di kala itu, istrinya Yusna membuka usaha
dagang makanan di Pasar Lama Lubuk Basung. Ia memustuskan untuk membantu
istrinya di warung, sebab istrinya pada saat itu tengah sakit-sakitan, sehingga tahun 2002 istrinya menghembuskan nafas terakhir.
Pada saat itulah Aswen fisiknya semakin
terpuruk, ditambah lagi karena dimakan usia, sehingga anaknya membawa kerumah, untuk tinggal bersama.
Ia mengatakan, dengan bantuan dari Baznas
Agam itu, ia bisa mengembangkan ternak ayam, supaya mendapatkan penghasilan
sendiri, dan tidak memberatkan lagi kepada keluarga anaknya.
"Mudah-mudahan usaha yang akan dilakukan
ini bisa berkembang, dan mencukupi perekonomian," ujarnya berharap. (Tam/AMC)