Sebanyak 36 orang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Perintis Sumatera Barat, menyelesaikan tugas praktek profesi komunitas di daerah tersebut selama 2,5 bulan.
"Setelah 2,5 bulan bertugas dilapangan dalam praktek profesi komunitas di Nagari Koto Tangah, mahasiswa telah menyelesaikan praktek lapangan tersebut," kata Camat Tilatang Kamang Kurniawan Syahputra saat acara perpisahan 36 siswa dengan masyarakat di Kantor nagari Koto Tangah, Jum'at (9/11).
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pihak Stikes Perintis Sumbar, terutama kepada mahasiswa yang telah menyumbangkan tenaga, waktu dan fikirannya di Nagari Koto Tangah khususnya Jorong Koto Malintang.
Mahasiswa Stikes telah melakukan survei lapangan ke rumah masyarakat bekerjasama dengan pemuda serta kader Posyandu dalam membantu peningkatan kesehatan masyarakat setempat.
Kegiatan yang telah dilaksanakan itu merupakan salah satu pengintegrasian kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan pendidikan dan penelitian yang dilakukan mahasiswa secara baik dilapangan. (jon/AMC)
"Setelah 2,5 bulan bertugas dilapangan dalam praktek profesi komunitas di Nagari Koto Tangah, mahasiswa telah menyelesaikan praktek lapangan tersebut," kata Camat Tilatang Kamang Kurniawan Syahputra saat acara perpisahan 36 siswa dengan masyarakat di Kantor nagari Koto Tangah, Jum'at (9/11).
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pihak Stikes Perintis Sumbar, terutama kepada mahasiswa yang telah menyumbangkan tenaga, waktu dan fikirannya di Nagari Koto Tangah khususnya Jorong Koto Malintang.
Mahasiswa Stikes telah melakukan survei lapangan ke rumah masyarakat bekerjasama dengan pemuda serta kader Posyandu dalam membantu peningkatan kesehatan masyarakat setempat.
Kegiatan yang telah dilaksanakan itu merupakan salah satu pengintegrasian kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan pendidikan dan penelitian yang dilakukan mahasiswa secara baik dilapangan. (jon/AMC)